Baca juga: Syphon Metro Peninggalan Belanda di Kepanjen
Tak hanya itu peninggaan sejarah dari masa kerajaan pun ada, lho. Salah satunya candi badut yang merupakan peninggalan Kerajaan Kanjuruhan di mana masih tersimpan dengan apik, bahkan menjadi tempat wisata dan kebanggan tersendiri, sehingga masih dirawat dan dilestarikan sebagai budaya bangsa. Kerajaan Kanjuruhan sendiri tidak seterkenal Kerajaan Majapahit maupun Singosari untuk masyarakat awam di Jawa Timur. Namun, ternyata Kerajaan Kanjuruhan adalah kerajaan tertua di Jawa Timur, lho.
Nah, kalau kita sudah membicarakan tentang bangunan bersejarah dari masa Kerajaan sampai penjajahan Belanda di Malang, bagaimana dengan tempat bersejarah kota Malang sendiri? Kalian pasti tahu tentang Malang Tempoe Doeloe di Kayutangan Heritage. Sebagai kawasan warisan budaya Kayutangan Heritage Kota Malang menyimpan segudang sisi sejarah yang menarik untuk dikupas.
Di sana terdapat berbagai bangunan bernuansa kolonial yang banyak ditemukan di kompleks pertokoan sepanjang Jalan Kayutangan yang saat ini menjadi Jalan Basuki Rahmat. Pada tahun 1960-1970 kawasan ini digunakan untuk perdagangan umum, perkantoran, gedung bioskop, pakaian jadi, kelontong, dan lain-lain. Tepat di koridor menuju arah alun-alun semakin menguatkan, jika lokasi tersebut menjadi kawasan bisnis dan pusat perniagaan yang cukup pentng.
Kini, kawasan Kauman yang lebih dikenal sebagai Heritage Kayutangan menjelma menjadi destinasi wisata yang mulai dibicarakan publik. Bahkan, di sini terdapat struktur cagar budaya yang dibangun sejak 1870-1920 dan masih berdisi kokoh karena upaya hasil konservasinya. Sekitar 22 bangunan di sini dilestarikan dan masih berfungsi sebagai hunian sekaligus tempat usaha. Saat berkunjung ke sini pun sobat travelers bisa melihat bangunan-bangunan yang menonjolkan siri khas kolonial Belanda dan indah dipandang mata.
Baca juga: Pesona 5 Candi yang Ada di Malang
Awalnya kawasan Kauman yang kumuh ini ditata sebagai ibu kota heritage Malang Raya yang akan dituntaskan pembangunannya. Selain itu, pembangunan fisik akan dilaksanakan rekayasa lalu lintas, penataan kabel bawah tanah, dan peningkatan konektivitas kawasan. Penataan kawasan ini sudah dilakukan dalam dua tahun terakhir tahun ini. Selain itu, pembangunan kawasan yang berada di sepanjang Jalan Basuki Rahmat itu sudah dilakukan secara bertahap untuk melengkapi kawasan yang menjadi cagar budaya Kota Malang.
Tunggu apalagi, yuk cari tahu tentang sejarah kota Malang di Kayutangan Heritage ini. Kita akan disuguhkan nuansa baru potret perkotaan yang sarat akan sejarah. Kawasan ini pun dikelilingi bangunan-bangunan kuno dengan sungai yang sudah ditata dan dibersihkan, lho. Pelebaran juga termasuk dalam pembangunan tempat ini, di mana samping kanan dan kiri jalan akan dilebarkan untuk menampung kegiatan dan kreativitas milenial serta masyarakat Kota Malang yang diharapkan ada tempat duduk, tenant-tenant, dan musik juga di koridor 2 dan 3.
Like dan share jika tulisan ini bermanfaat buat kamu, ya? Ramaikan juga dengan komentar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Anda ingin tempat wisata, kuliner, dan hotel Anda lebih dikenal dengan web ini? Kami akan membantu Anda. Bisa hubungi kami di SMS/TELP/WA : 085103414877